Pemetaan Potensi Radiasi Matahari Di Sumatera Utara Berdasarkan Perhitungan Matematika
DOI:
https://doi.org/10.53695/sintesa.v1i1.207Abstract
Radiasi matahari adalah pancaran energi yang berasal dari proses thermonuklir yang terjadi di matahari. Dengan demikian potensi radiasi di setiap wilayah itu memiliki nilai radiasi yang berbeda-beda. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi radiasi matahari di 33 kabupaten/ kota yang terdapat di Sumatera Utara. Adapun metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu pendekatan secara matematika dengan melakukan perhitungan secara teori. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah koordinat lintang dan bujur serta ketinggian daerah dari permukaan laut setiap kota/kabupten di Sumatera Utara dan diperoleh dari website setiap kabupaten di Sumatera Utara. Disini untuk memudahkan dalam perhitungan peneliti menggunakan software microsoft excel 2010. Pada penelitian ini, perhitungan teori dilakukan selama 12 bulan. Kemudian data hasil perhitungan di rata-ratakan setiap 1 bulan dari pukul 09:00 sampai 18:00. Dari hasil dari perhitungan secara teori diperoleh bahwa kota yang memiliki potensi radiasi total terbesar adalah simalungun dengan radiasi total sebesar 560,0373 W/m². sedangkan kota yang memiliki radiasi terkecil yaitu langkat, dengan nilai radiasi sebesar 275,1115 W/m².References
Corinthia, C., & Ambarita, H. (2019). Optimization of tilt angle of a solar collector in Medan city using genetic algorithm. Journal of Physics: Conference Series, 1235(1), 12098.
Endriatno, N., Sudarsono, S., Sudia, B., Imran, A. I., Aminur, A., & Aksar, P. (2019). ANALISIS POTENSI ENERGI MATAHARI DIKOTA KENDARI. DINAMIKA : Jurnal Ilmiah Teknik Mesin, 11(1). https://doi.org/10.33772/djitm.v11i1.9055
Hottel, H. C. (1976). A simple model for estimating the transmittance of direct solar radiation through clear atmospheres. Solar Energy, 18(2), 129–134.
Kutik, E. J., Cooper, W. E., & Boyce, S. (1983). Declination of fundamental frequency in speakers’ production of parenthetical and main clauses. The Journal of the Acoustical Society of America, 73(5), 1731–1738.
Sibagariang, Y. P., Sihombing, H. V, Setyawan, E. Y., Kishinami, K., & Ambarita, H. (2020). The potency of solar energy on Medan city of Indonesia: Comparison of clear sky, satellite and field measurements. AIP Conference Proceedings, 2221(1), 70002.
Siregar, C A, & Siregar, A. M. (2019). Studi Eksperimental Pengaruh Kemiringan Sudut Terhadap Alat Destilasi Air Laut Memanfaatkan Energi Matahari. Jurnal Rekayasa Material, Manufaktur Dan Energi, 2(2), 165–170.
Siregar, Chandra A. (2018). Pengaruh jarak kaca terhadap efisiensi alat destilasi air laut yang memanfaatkan energi matahari di kota Medan. JOURNAL OF MECHANICAL ENGINEERING MANUFACTURES MATERIALS AND ENERGY, 2(2), 51–55.
Spencer, D. W., & Brewer, P. G. (1971). Vertical advection diffusion and redox potentials as controls on the distribution of manganese and other trace metals dissolved in waters of the Black Sea. Journal of Geophysical Research, 76(24), 5877–5892.
Yuliatmaja, M. R. (2009). KAJIAN LAMA PENYINARAN MATAHARI DAN PERGERAKAN SEMU MATAHARI SAAT SOLSTICE DI SEMARANG ( Studi Kasus Badan Meteorologi dan Geofisika Stasiun Klimatologi Semarang Pada Bulan Juni dan September Tahun 2005 Sampai Dengan 2007 ). Skripsi, Unuversitas Negeri Semarang, 71.
