Pola Pemanfaatan Ruang Pada Pasar Tradisional Balige
DOI:
https://doi.org/10.53695/jm.v5i1.1002Abstract
Pasar tradisional Balige terletak di Desa Napitupulu Bagasan, Kecamatan Balige, Kabupaten Toba. Salah satu pasar tradisional terpadat di Kabupaten Toba didirikan pada tahun 1936. Namun, seiring berjalannya waktu, bangunan pasar tradisional ini menjadi tidak teratur. Hasil pengamatan awal ditemukan pedagang yang berdagang tidak sesuai pada tempatnya yaitu berada di sirkulasi dan area luar bangunan pasar, yang mengakibatkan ruang-ruang yang tersedia tidak termanfaatkan dan adanya ruang yang digunakan namun tidak optimal dimanfaatkan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pola pengguna ruang yang dilakukan oleh pedagang dan pembeli selama transaksi jual beli, serta kondisi fisik sarana dan prasarana yang menyebabkan ruang pasar tidak dimanfaatkan secara optimal. Metode Peta Perilaku adalah metode penelitian kualitatif deskriptif yang digunakan dalam penelitian ini. Penelitian ini mengumpulkan data menggunakan observasi, dokumentasi, pemetaan berdasarkan tempat (place centered mapping), dan wawancara dengan pengguna ruang pasar tradisional. Penelitian ini menunjukkan bagaimana pedagang dan pembeli memanfaatkan, menggunakan, dan mengakomodasi ruang berdasarkan tempat, serta bagaimana setting ruang mempengaruhi perilaku yang menyebabkan ruang tidak dimanfaatkan secara optimal. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perilaku pedagang di area sirkulasi dan luar bangunan pasar dipengaruhi oleh kondisi ruang yang belum bisa mengakomodasi aktifitas pedagang maupun pembeli.Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This is an open-access journal. All works published under Creative Commons license CC-BY-SA which mean that all content is freely available at no charge to the user or his/her Institution. User are allowed to read, download, copy, write, improve, and create derivative creation even for other lawful purposes, this license permits anyone to, as long as they cite and license the derivative creation under similar terms
Jurnal Mesil (Mesin Elektro Sipil) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.